Sebuah laporan dari Kanada Selasa kemarin mengatakan bahwa perusahaan teknologi asal Cina Lenovo sangat serius mempertimbangkan penawaran kepada Blackberry, namun pemerinah Kanada menolak ide tersebut dengan alasan keamanan.
Seperti dikutip Phonearena, pemerintah Kanada sebelumnya telah berhubungan dengan BlackBerry dan mengatakan kepada produsen yang tengah terjepit itu bahwa pemerintah tidak akan merestui perusahaan Cina untuk membeli sebuah perusahaan yang terlibat dalam infrastruktur jaringan telekomunikasi di negara itu.
Karena pemerintah Kanada telah mengambil posisi yang jelas,BlackBerry tidak pernah menyampaikan usulan kepada Ottawa yang melibatkan pembelian perusahaan oleh Lenovo. BlackBerry mengoperasikan jaringan aman yang menangani komunikasi terenkripsi untuk pemerintah dan bisnis , dan ada kekhawatiran bahwa pemerintah China akan mampu menyusup ke jaringan menggunakan Lenovo sebagai kedok .
Dari cerita di atas, Lenovo sangat ingin membeli BlackBerry dan siap untuk membayar miliaran dolar jika diperlukan untuk melakukan pembelian. Tapi BlackBerry tidak mampu untuk menunggu peninjauan untuk masalah keamanan yang mungkin memakan waktu mingguan atau bahkan bulanan dan membiarkan perusahaan itu makin terombang-ambing sementara pemerintah sudah mengambil posisi menolak pembelian Lenovo .
Via Tabloid Pulsa
0 komentar:
Post a Comment